Rabu, 30 Mei 2018

Untukmu Wahai Calon Suamiku


Angga Berliana Dewi
August 31, 2010 ·

Untukmu Wahai Calon Suamiku

 Jikalau Allah menakdirkan kita untuk bersama..

jikalau sampai saat kita hidup bersama..

jikalau Allah membimbing kita hingga sampai ke pernikahan yang suci..



Aku ingin kau tau..

Tyada manusia di dunia ini yang sempurna..

Jika suatu hari ketika kita telah bersama, kau menemukan kekurangan dan kelemahanku, anggap lah itu sebagai tanda bahwa Istrimu adalah manusia biasa. Dan aku memohon agar Allah mengkaruniakan engkau kemampuan untuk bisa melihat sisi baikku.



Wahai calon Suamiku,

Kau harus tahu bahwa Aku telah ikhlas menerima semua kekuranganmu. Apapun itu, tetap kaulah yang paling sempurna, dimata seorang manusia yang mencintaimu dengan tulus. Semoga kekurangan itu membuat kita menjadi saling mengisi, dan melengkapi kekurangan masing-masing.



Wahai Calon suamiku,

Aku rela dan ikhlas berada disampingmu, saat kau sedang suka maupun kau sedang duka. Andai kau harus mengajakku tinggal di ujung dunia, sehingga aku harus rela meninggalkan ibu dan keluargaku, akupun akan setia menemanimu pergi kesana. Selamanya aku akan ada dimana kau ada.



Wahai calon suamiku,

aku berharap, ketika aku kau bawa pergi jauuhhh dari keluargaku, engkaulah yang mengisi hariku dengan kasih dan sayang. menemaniku dan menjagaku selalu. Ketika aku ragu menentukan siapa pendamping hidupku, kau yakinkan aku dengan kesabaran, keikhlasan, kesederhanaan, dan akhlak muliamu yang mampu mempesonaku.



Wahai calon Suamiku,

kau memang bukanlah yang sempurna, tapi izinkan aku menjadi kesempurnaan didalam hidupmu.

Ajari aku dengan limpahan kecerdasanmu, Tuntun langkahku dengan kekuatan keimananmu, dan hiasilah aku dengan kasih dan sayangmu.



Rabb,

kaulah yang telah menakdirkan hatiku jatuh pada lelaki ini

jadikanlah rasa cinta kepadanya sebagai penambah rasa cintaku kepadaMu, wahai pemilik cinta..



Rabb,

jika Kau takdirkan dia menjadi suamiku..

butakan aku pada semua kekurangannya.

 perkayaku dengan kekuatan untuk sabar mendampinginya.

dan cerdaskan aku untuk mendidik anak-anaknya menjadi anak yang sholeh dan sholehah.



Aku serahkan kepadaMu segalanya,

karena Engkau yang mula-mula mengajariku mencintainya..

Lindungi dia Rabb, dengan perlindunganMu yang terhebat..

lancarkan segala kesulitannnya,

selama aku belum ada di sampingnya...



Angga Berliana Dewi, SKM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar