Aku...
Bukan manusia yang sempurna
Bukan yang tanpa dosa
Bukan yang kuat
Bukan pula yang hebat
.
Aku...
Tak secantik bidadari syurga
Tak sebaik malaikat
Tak secemerlang bintang malam
Tak seindah sekuntum mawar
.
Aku..
Selemah rempeyek kacang
Serapuh kayu lapuk
Sehancur pecahan kaca
Segoyah daun yg diterpa angin
Seburuk Kain usang lusuh Dan berlubang
.
Hanya Allah
Yang membuatku mampu
Yang Menguatkan hingga menghibur segala Lara Hati.
.
Tak apalah jika Kau Tak menyukaiku
Asal Allah selalu dekat ,
menuntun....
Dan menyayangiku...
.
Aku hanya berusaha
Terus menjadi sesempurna mungkin
Walau mungkin hingga nafas terakhir
Hal itu tetap tidak jua akan terwujud...
Sabtu, 15 Februari 2020
Jumat, 14 Februari 2020
ALMIRA Rahma Dzikriya
Cerita Almira...
.
Lihat nak, sekecil itu dulu Kau dirahim bunda. Lalu Kau bertumbuh besar & besar.
Kau mulai bisa menendang nendang. .
Perjalananmu dirahim bunda memang berat nak. Hampir sepnjng kehamilan bunda tdk bisa sholat berdiri, karena perut terasa begitu sakitnya. Bahkan lebaran pun tidak bisa mudik karena rasa sakit di perut sungguh Tak tertahankan....
.
Tangan juga terkena CTS yang diperparah karena penumpukan cairan di tangan karena kehamilan. Pegang gayung atau HP saja sungguh sulit. Bahkan nyapu saja terasa sangatttt sakit. Dokter syaraf tdk berani mberi obat krna masih Ada Kau nak di Rahim bunda. .
Bunda ikhlas, asal Kau baik baik saja nak....
.
Kau begitu kecil nak, hingga Tak seorangpun Tau Kau ada. Bunda juga Tak pernah memberitau siapapun. Hingga akhirnya mbak kirana yg membuat keberadaanmu akhirnya disadari (haha)...Itu kalau tdk Salah, usia kandungan sudah masuk bulan ke 7.
.
Bulan demi bulan terlewati, sampai Tiba di bulan akhir kehamilan. Tanda cinta darimu mulai banyak berdatangan. Rasanya hilang timbul. Tgl 17 Agustus, tanda cinta itu mulai terasa kuat. Bunda bilang "nak, ayah masih upacara. Tunggu ayah pulang dulu ya nak...." Tiba Tiba rasa sakit itu hilang. Sampai ayah pulang rasa itu tetap hilang. .
Malamnya, rasa sakit itu kembali datang. Bunda tidak bisa tidur. Rasa itu terus berlangsung semakin lama semakin kuat Dan sering. Pagi tgl 18 agustus bunda periksa kehamilan. Tnyata sdh bukaan satu. Bunda masih diminta pulang. Siangnya, Bunda sudah sering teriak kesakitan. Namun Coba atur nafas hingga sakitnya bisa diminimalkan. Jam 6 sore tgl 18 agustus, rasa itu sdh tidak bisa lagi ditahan. Ayah langsung sigap bawa bunda ke RS terdekat . Sesampainya di RS, ternyata bukaan sdh 6-7. Subhanallah. Antara senang Dan takuttt... . Tak lama kemudian, bunda dibawa ke ruang bersalin. Mulai nangis nangis gak kuat tahan sakit. Atur nafas sudah tidak bisa lagi bunda lakukan. Hanya bisa bilang Allah Allah Dan nangisss......
.
Namun, Tak lama, tangismu membahana. Kerasss luarrr biasa. Rasa sakit seketika hilang. Almira lahir Tanpa induksi. Seperti yg selalu bunda pinta Dalam doa. Subhanallah walhamdulillah....
.
Wlcm to the world Almira sholehah...
.
Lihat nak, sekecil itu dulu Kau dirahim bunda. Lalu Kau bertumbuh besar & besar.
Kau mulai bisa menendang nendang. .
Perjalananmu dirahim bunda memang berat nak. Hampir sepnjng kehamilan bunda tdk bisa sholat berdiri, karena perut terasa begitu sakitnya. Bahkan lebaran pun tidak bisa mudik karena rasa sakit di perut sungguh Tak tertahankan....
.
Tangan juga terkena CTS yang diperparah karena penumpukan cairan di tangan karena kehamilan. Pegang gayung atau HP saja sungguh sulit. Bahkan nyapu saja terasa sangatttt sakit. Dokter syaraf tdk berani mberi obat krna masih Ada Kau nak di Rahim bunda. .
Bunda ikhlas, asal Kau baik baik saja nak....
.
Kau begitu kecil nak, hingga Tak seorangpun Tau Kau ada. Bunda juga Tak pernah memberitau siapapun. Hingga akhirnya mbak kirana yg membuat keberadaanmu akhirnya disadari (haha)...Itu kalau tdk Salah, usia kandungan sudah masuk bulan ke 7.
.
Bulan demi bulan terlewati, sampai Tiba di bulan akhir kehamilan. Tanda cinta darimu mulai banyak berdatangan. Rasanya hilang timbul. Tgl 17 Agustus, tanda cinta itu mulai terasa kuat. Bunda bilang "nak, ayah masih upacara. Tunggu ayah pulang dulu ya nak...." Tiba Tiba rasa sakit itu hilang. Sampai ayah pulang rasa itu tetap hilang. .
Malamnya, rasa sakit itu kembali datang. Bunda tidak bisa tidur. Rasa itu terus berlangsung semakin lama semakin kuat Dan sering. Pagi tgl 18 agustus bunda periksa kehamilan. Tnyata sdh bukaan satu. Bunda masih diminta pulang. Siangnya, Bunda sudah sering teriak kesakitan. Namun Coba atur nafas hingga sakitnya bisa diminimalkan. Jam 6 sore tgl 18 agustus, rasa itu sdh tidak bisa lagi ditahan. Ayah langsung sigap bawa bunda ke RS terdekat . Sesampainya di RS, ternyata bukaan sdh 6-7. Subhanallah. Antara senang Dan takuttt... . Tak lama kemudian, bunda dibawa ke ruang bersalin. Mulai nangis nangis gak kuat tahan sakit. Atur nafas sudah tidak bisa lagi bunda lakukan. Hanya bisa bilang Allah Allah Dan nangisss......
.
Namun, Tak lama, tangismu membahana. Kerasss luarrr biasa. Rasa sakit seketika hilang. Almira lahir Tanpa induksi. Seperti yg selalu bunda pinta Dalam doa. Subhanallah walhamdulillah....
.
Wlcm to the world Almira sholehah...
Cahaya di Dua Jumat
Disinari pada Dua jumat...
Awalnya Saya tidak Tau, apa maknanya..
Namun pernah Saya mengalami suatu kejadian, dimana di Hari jumat itu Saya terlewat tidak membaca Al Kahfi.
.
Kadarullah...
Diminggu itu, banyak Hal tidak menyenangkan hati terjadi. Bad mood, hati gundah tidak jelas sebabnya, rasanya Hari Hari itu tidak menyenangkan...
.
Emosi juga lebih mudah terluapkan...
Badan juga gak enak banget rasanya..
Ditambah Ada masalah sedikit memusingkan Dalam kehidupan per"sekolah"an...
.
Ya Allah apa karenaSaya lupa baca Al Kahfi ya... Merenung....
Akhirnya Saya faham Setelah kembali menjumpai jumat berikutnya, Saya membaca kembali Surat Al Kahfi...
.
Tnyata ini maksudnya "disinari cahaya di Dua jumat" . Hati kembali tenang. Semua masalah terselesaikan dengan baik...
.
Hmm..
Yah mungkin kebetulan, tetapi yg Saya rasakan seperti itu. Bukan hanya Al.Kahfo sebenarnya. Semua yang berhubungan dengan IBaDah itu membuat hati Saya menjadi tenang.
.
Terkadang ketika Tiba Masa tdk bisa ibadah, Saya merasa rindi kembali sholat. Kembali mengadu semuaaa... Kembali memohon penguatan hati kepada Allah sang Maha penguat hati...
.
Ketika merasa sakittt... Ketika Hati merasa perihh . Ketika kebaikan Kita disalah artikan. Ketika kritikan menjadi kesalahpahaman. Ketika dicerca dibelakang... Ketika kehilangan semangat, ketika apa yg diusahakan gagal begitu saja...
.
Yg Saya ingat hanya SATU. Ambil wudhu Dan sholat. Setelahnya, hati akan kembali bahagia... Fikiran positif kembali datang secemerlang bintang malam... Dan kesedihan hilang seketika seperti debu tersapu angin...
Langganan:
Komentar (Atom)

